Rapat Pleno Terbuka Penyusunan dan Rekapitulasi DPTb tingkat desa diadakan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Tuksono pada tanggal 15 Februari 2019. Rapat tersebut merupakan tahapan dalam menghadapi pesta demokrasi yakni tanggal 17 April 2019 mendatang. Pada rapat pleno tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Tuksono, Perwakilan dari PPK Kecamatan Sentolo, Babinsa, Bhabinkamtibmas, BPD, PPL, dan tokoh masyarakat lainnya.
Pada sambutannya, Bapak Basirun, S. Ag. menyampaikan tujuan diadakannya rapat pleno ini yaitu untuk merekap pemilih-pemilih yang bukan KTP Tuksono dan akan menggunakan hak pilihnya di Tuksono karena tidak bisa memilih di TPS yang seharusnya. Bapak Tusilah selaku Ketua PPK Kecamatan Sentolo juga menambahkan bahwa dengan adanya form A5 yang masuk menjadi DPTb adalah dalam rangka melindungi hak pilih warga negara Indonesia agar semua bisa menggunakan hak pilihnya tanpa ada alasan apapun. Atas kehadiran Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Tuksono, Bapak Zainuri selaku Kepala Desa Tuksono juga menyampaikan permohonan bantuan kepada Bapak Ngatijan dan Bapak Dwi Prasetyo untuk senantiasa menjaga ketertiban,kedamaian dan kondusifitas antar warga di wilayah Desa Tuksono karena sudah mendekati hari H pemilu dan Tuksono memiliki caleg-caleg yang cukup banyak.
Pada rapat tersebut, Denny Sugiarto selaku Ketua PPS Desa Tuksono menyampaikan hasil rekap DPTb yaitu, masuk L: 60,P:48 total 108 pemilih. Sedangkan yang keluar L: 0, P: 3, total : 3. Pemilih luar Tuksono yang masuk dan memilih mencoblos di Tuksono didominasi oleh santri-santri dari Pondok Pesantren Nurul Haromain Taruban Kulon Tuksono yang sedang mondok dan dipastikan tidak pulang ke TPS masing-masing saat pemilihan berlangsung.