Kalurahan Tuksono sudah berusia 75 tahun sejak bergabungnya dua kalurahan yaitu Kalikutuk dan Kalisono. Tanggal 10 Januari kemarin adalah puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-75 Kalurahan Tuksono. Sudah tiga tahun terakhir ini Kalurahan Tuksono merayakan hari jadi di tengah pandemi covid-19. Namun hal tersebut tidak mengurangi makna dari perayaan tersebut.
Serangkaian acara dilaksanakan dimulai dengan mujahadah pada malam hari tanggal 9 Januari 2022 di pendopo Kalurahan Tuksono dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Acara mujahadah berlangsung khidmad dengan tujuan mengirim doa untuk para cikal bakal berdirinya Kalurahan Tuksono yang telah mendahului sekaligus berdoa untuk Kalurahan Tuksono di masa-masa yang akan datang. Mujahadah dihadiri oleh perwakilan dari Kapanewon yaitu Ibu Sugiyatmini (Jawatan Sosial), Polsek Sentolo, Kyai Abdul Hamid, dan tokoh Masyarakat yang lain.
Keesokan harinya dilaksanakan upacara peringatan hari jadi ke-75 Kalurahan Tuksono di plataran Balai Kalurahan Tuksono. Hal tersebut biasanya dilaksanakan di lapangan asem cilik , komplek rusunawa. Akan tetapi, karena masih masa pandemi maka dilaksanakan di Plataran Balai Kalurahan Tuksono. Pada upacara tersebut dihadiri oleh Panewu, Kapolsek, Danramil Sentolo, lurah-lurah se-Kapanewon Sentolo. Tidak lupa juga mengundang para donatur pelaksaan acara tersebut seperti tiga perusahaan yang sudah dan akan berdiri di Kalurahan Tuksono yaitu CV. KHS, PT ALeeyah Sintasint Farma, dan PT Larissa. Pelaksanaan upacara berjalan dengan lancar dengan dibuka dan ditutup bahkan diselingi oleh Karawitan dari para generasi penerus Kalurahan Tuksono yaitu Condro Laras dari Taruban Wetan. Bahkan juga diselingi dengan tari gambyong yang juga dari putri-putri asli Taruban Wetan.
Pada upacara tersebut Lurah Tuksono juga memberikan piagam penghargaan untuk para dukuh yang berprestasi di bidang pemungutan PBB tepat waktu, kader, dan pemuda berprestasi. Ketiga dukuh tersebut adalah Sri Sulastri (Dukuh Kaliwiru), Jemidi, S.Ag. (Dukuh Karang), Sutrisna (Dukuh Giling). Untuk kader berprestasi diberikan kepada Siti Rodhiah dari Kalisoko, Tuksono karena dedikasi dan loyalitasnya selama ini dalam menjalankan tugas-tugasnya. Sedangkan untuk putra daerah Tuksono diberikan kepada Bayu Puji Santoso asal Giling, Tuksono karena berhasil dan sukses menjadi delegasi seni utusan Kraton Yogyakarta dalam acara Dubai Expo 2020 di Uni Emirat Arab.
Setelah upacara selesai, bakda dhuhur dilaksanakan acara selanjutnya atau terakhir yaitu ziarah ke makam para leluhur atau cikal bakak Kalurahan Tuksono. Hal itu juga rutin dilaksanakan tiap tahun untuk mengenang dan mendoakan para cikal bakal yang telah mendahului, bahkan sudah berjuang untuk Kalurahan Tuksono sampai dengan saat ini Kalurahan Tuksono bisa maju dan terus berkembang.